KONSELING INDIVIDU DENGAN PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE THERAPY UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
KONSELING INDIVIDU DENGAN PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE THERAPY UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Keywords:
konseling individu, pendekatan rational emotive therapy, konsep diriAbstract
Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui layanan konseling individu
dengan pendekatan rational emotive therapy untuk meningkatkan konsep diri
siswa Sekolah Menengah Pertama. Dengan pendekatan rational emotive therapy
dapat membantu klien memodifikasi pikiran/persepsi yang irrasional dan tidak
logis menjadi pandangan yang rasional dan logis agar klien dapat
mengembangkan diri. Layanan konseling individu digunakan untuk mengatasi
permasalahan konsep diri siswa karena layanan konseling ini dapat membantu
siswa untuk mengentaskan masalah yang dialami klien serta mengurangi
penilaian negatif terhadap dirinya sendiri serta perasaan-perasaan
inferioritasnya. Kemudian membantu mengoreksi persepsinya terhadap
lingkungan, agar bisa mengarahkan tingkah laku serta mengembangkan kembali
minat sosialnya. Teknik reinforcement digunakan untuk mendorong perubahan
perilaku dan pemikiran menuju arah yang lebih rasional. Upaya layanan
konseling individu dengan teknik reinforcement terdiri dari tiga tahapan, yaitu: (1)
Tahap awal konseling. (2) Tahap Pertengahan (tahap kerja). (3) Tahap akhir
konseling.
Downloads
References
Achmad Juntika. (2017).
Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT Refika
aditama.
Desminta. (2016).
Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Dewa Ketut Sukardi. (2000).
Pengantar Pelakasanaan Program Bimbingan dan Konseling
di Sekolah. Jakarta: PT Renika Cipta.
Edi Kurnanto. (2013).
Psikologi Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Eko Yulianto. (2018).
Konsep Diri, Remaja, dan Pergaulan Sehat. Surabaya: PT Jepe Press
Media Utama.
Gerald Corey. (2010).
Teori Rasional Emotif. Bandung: PT Refika
Aditama. Muhammad Surya. (2003).
Pengantar Teori Konseling. Bandung: PustakaBani
Quraisy.
Nur Ghufron & Rini Risnawita (2010).
Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Soemanto. (2006).
Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Sofyan Willis. (2010).
Konseling Individual Teori dan Praktek. Bandung: CV Alfabeta.
Tohirin. (2007).
Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah: Berbasis Integrasi.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mei Devi Nuryanti, Dra. Wahyu Murti Utami, M.Pd., Endah Rahmawati, M.Pd.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.