Model cooperative learning tipe Team Games Tournament untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di sekolah dasar

Abstract

Tujuan penulisan ini membahas tentang model Cooperative Learning tipe Team Games Tournament, penerapan model Cooperative Learning tipe Team Games Tournament pada mata pelajaran IPS, hasil belajar IPS menggunakan model Team Games Tournament. Metode penulisan ini menggunakan studi kepustakaan atau library research dengan langkah-langkah yaitu: (1) pemilihan topik (2) pengumpulan sumber data yang relevan (3) pertegas fokus penulisan (4) menganalisis segala temuan dari berbagai bacaan, menginterpretasikan atau menganalisis data-data dari berbagai bacaan tersebut (5) penyusunan laporan. Sumber data utama dalam penulisan ini meliputi: 5 buku tentang cooperative learning tipe team games tournament, 1 buku tentang hasil belajar, 1 buku tentang pembelajaran IPS, serta 4 skripsi dan 7 jurnal membahas tentang cooperative learning tipe team games tournament, dan hasil belajar IPS peserta didik. Pembelajaran kooperatif mengajarkan peserta didik untuk saling bekerja sama guna mencapai tujuan pembelajaran. Dalam pembelajaran kooperatif khususnya tipe team games tournament (TGT) peserta didik diajak untuk bermain dan belajar mewakili setiap kelompoknya dalam satu kelompok homogen dengan sebuah pertandingan yang berisi kuis pertanyaan. Dengan adanya permainan akademik dapat menimbulkan rasa tanggung jawab dan meningkatkan motivasi peserta didik sehingga nantinya dapat berpengaruh terhadap hasil belajar. Hasil belajar yang diperoleh peserta didik kelas V khususnya materi peristiwa kebangsaan seputar proklamasi kemerdekaan Indonesia mengalami peningkatan dari setiap siklusnya yaitu prasiklus ke siklus I, siklus I ke siklus II, dan siklus II ke siklus III sebesar 15% sampai dengan 50% sesuai dengan indikator keberhasilan. Hal ini dapat terjadi karena di dalam model tersebut peserta didik diajak belajar tetapi sambil bermain, sehingga pembelajaran terasa lebih bermakna, dan motivasi belajar peserta didik pun meningkat.